Why Should I Vote? - Putri (EP 2018)
“If you don’t vote, you lose the
right to complain”
-George
Carlin-
PEMIRA adalah pemilihan raya
mahasiswa, diselenggarakan guna memupuk aspirasi mahasiswa dalam memilih dewan
dalam mahasiswa. Kadang kita lupa, bahwa kita sedang memilih pemimipin yang
menentukan nasib kampus kita , bukan semata memilih kerabat atau karib kita
agar dia menjadi pejabat sehingga kita ikut bangga dan kebagian 'cipratan'
jabatannya. Karena ini menyangkut nasib kampus
dan seluruh mahasiswa, maka selayaknya alasan kita dalam menentukan
pilihan adalah alasan untuk melakukan perbahan yang lebih baik.
Kampus adalah sumber pencetak
manusia – manusia yang dapat berpikir bebas dan berkembang maju untuk
mempengaruhi kesadaran sosialnya. Hidup dalam realita masyarakat menjadi
satu-satunya pilihan untuk bermetamorfosa menjadi pribadi yang intelektual dan
menjadi negarawan yang solutif bagi bangsa dan Negara. Kampus juga merupakan
wadah dalam mahasiswa untuk menyegarkan dahaganya dalam keingintahuan akan ilmu
pengetahuan sesuai dengan spesialisai penjurusan, dahaga pemikiran, dalam
masalah kesadaran social dan salah satu faktor utama dalam moral untuk dapat dikemudian hari mencetak dan
melahirkan pemimpin masa depan yang bukan budak kekuasaan dan manusia yang
dikendalikan kuasa modal.
Mahasiswa adalah insan hamba Tuhan
yang bertaqwa dan berambisi dalam mengoyak perubahan yang maju dalam peradaban
manusia guna menggebyar kemerdekaan Indonesia yang solid, maka dari itu ketika
individu dapat memikul kewajiban dan bertanggung jawab atas pengolahan hak hak,
itulah dimana manusia memasuk fase manusia dewasa. Dapat memilih dan menentukan
pilihan, dan juga melaksanakan pengambilan keputusan yang dewasa dalam setiap
aspek pelaksanaan kehidupan.
Tapi Integritas ilmu yang didapat
dalam gedung yang disebut kampus dan media yang berwujud tumpukan kertas bersertifikat
yang disebut buku tidak dapat dan tidak cukup dalam merubah manusia menjadi
cukup dewasa. Diperlukan seni tambahan dalam praktisi kehidupan, salah satunya
organisasi.
Berorganisasi adalah salah satu
aspek yang penting dalam proses pendewasaan tiap individu yang mempunyai peran
dalamnya PEMIRA menjadi suatu ajang dalam mahasiswa untuk menunjukkan
kemampuannya dalam pengendalian psikologi massa dalam hal memilih dirinya
sebagai kandidat dewan mahasiswa, dan juga ajang mahasiswa dalam melatih skill
berorganisasi dan indoktrinasi kepada masyarakat mahasiswa dalam lingkup
Perguruan Tingginya dalam menunjukkan eksistensi dirinya sebagai calon kandidat
dewan mahasiswa. Bagaimana pelaksanaan pemira? Pelaksanaannya sama dengan pesta
demokrasi yang diselenggarakan di Indonesia setiap periodenya
Pilihan kita akan memberikan amanah
dan tanggung jawab dari setiap mahasiswa, lepas dari berbagai kepentingan
pribadi maupun golongan, karena pada saat yang sama, mereka yang terpilih
akan bekerja untuk kampus kita.
Mahasiswa sebagai konstituen, selayaknya berpartisipasi
dalam proses pemilihan yang akan digelar, dengan menggunakan hak suaranya dalam
pemilihan nantinya. Semoga pemimpin yang akan muncul nantinya, bisa membawa
pemerintahan mahasiswa kearah yang lebih baik, dan berkontribusi mendukung UMK
supaya menjadi institusi yang lebih maju dan berprestasi. Buat kalian yang
masih ragu untuk memilih, hilangkan keraguan itu dari benak kalian. Jadilah
anak muda yang berani menyuarakan pilihan politikmu pada Pemira serentak nanti
. Oh iya, jangan lupa ikut awasi jalannya pesta demokrasi di kampus kita ini,
agar terhindar dari kecurangan dan isu-isu SARA!
Komentar
Posting Komentar