Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2018

Buletin Edisi Oktober

Gambar
yuks yang belum baca buletin edisi Oktober bisa di Cek di link dibaawah ini yaa http://bit.ly/buletinoktober

Enggak Boleh Gitu, Hanya Karena Pilihan yang Beda! (Yohan, Akuntansi 2017)

Gambar
Demokrasi bukan hanya kotak suara semata. Kita harus berdiri di pihak mereka yang mencari kehidupan lebih baik -Barack Obama Hei-hei apa kabar kawan, siapkah kau untuk melangkahi masalahmu? Loh, kok jadi nulis lirik lagu ‘ Bahagia’ nya G.A.C ya hehe? Jadi gimana nih? Masih semangatkah dibulan ke- 3 akhir ditahun ini? Harus tetap semangat ya! Apalagi kan dibulan ini, kita bakal ngikutin pesta demokrasinya kampus kita khususnya fakultas kita atau yang lebih dikenal dengan nama “ PEMIRA ” (Pemilihan Raya). Jadi nih, kita bakal memilih satu dari beberapa kandidat yang sudah diusung oleh masing – masing partai sebagai Calon Gubernur dan Wakil Gubernur FEB USU. Pasti udah ga sabarkan, pengen jagoannya jadi yang terpilihkan? Tapi sssttt, biasanya dimasa masa seperti ini banyak sekali yang membuat perpecahan ataupun pengelompokkan akibat perbedaan prinsip kepada calon mana mereka berpihak. Padahal yang kita inginkan , pemira ini bakal berjalan dengan sehat dan harmonis. Kalau bicarai...

Lika-Liku Demokrasi Kampusku (Nico , Akuntansi 2016)

Gambar
Pemira… Pesta Demokrasi Mahasiswa… Hidup Mahasiswa….!!! Tegakkan Kebenaran…! Tegakkan Keadilan….!   Blablablabla.           Semangat Pemira sudah mulai tampak ditengah kampus kita. Orasi, Kampanye, Dukungan, dsb sudah mulai tak asing di mata kita akhir-akhir ini. Mungkin kalau mahasiswa lama, apalagi aktivis di stambuknya, atau paling ngga, aktif di dunia organisasi sudah tak akan asing lagi dengan kegiatan-kegiatan seperti itu. Sebagian besar sih mereka juga yang bikin kegiatan itu. Lah, mahasiswa baru? Pastinya sih mikir, “apaan sih itu?”, “Norak banget sih bikin aksi-aksi begitu.” , atau bahkan ada yang ketakutan terus cepat-cepat pesan Grab pulang ke kos. *emot           Gegap gempita dan riuh gemuruh pelaksanaan pemira memanglah seperti itu, semakin dekat ke harinya, apalagi masa kampanye , pasti kampus ribut tuh, buat nunjukin paslon-paslon dukungan tiap golongan. Lah, kalo uda...

Pemira: Miniatur Pesta Demokrasi (Renty, Manajemen 2016)

Gambar
Hidup mahasiswa !!   Pesta demokrasi dalam sudut pandang mahasiswa Indonesia sering disebut dengan Pemira (Pemilihan Raya). Hal ini   perwujudan demokrasi yang seutuhnya “dari mahasiswa, untuk mahasiswa, dan oleh mahasiswa”. Pemira dilaksanakan tiap periode kepengurusan yaitu setahun sekali sebagai ajang pemilihan perangkat lembaga kemahasiswaan atau Pemerintahan Mahasiswa (PEMA). Hal ini bertujuan memilih Perangkat lembaga kemahasiswaan di tingkat Universitas (Presiden Mahasiswa) maupun tingkat Fakultas (Gubernur Mahasiswa) sebagai lembaga eksekutif mahasiswa dan Majelis Permusyawaratan Mahasiswa Universitas/Fakultas (MPMU/F) sebagai Dewan Perwakilan Mahasiswa yang akan menjadi representator mahasiswa dalam wadah lembaga legislatif. Pemira merupakan sarana yang baik untuk belajar mengenal sistem pemerintahan negara kita juga sebagai miniatur pesta demokrasi di kalangan mahasiswa.   Menutup bulan September 2018 ini Universitas Sumatera Utara turut andil dalam per...

Pemira Aspirasiku (Markus, Manajemen 2016)

Gambar
Pemira, mungkin sebagian orang masih tidak tahu dan bertanya tanya apasih Pemira itu. Banyak dari mahasiswa yang kurang peduli bahwa Pemira itu sangatlah penting bagi Fakultas dan juga untuk Universitas tempat mereka menuntut ilmu. Mengapa demikian? Menurut sumber yang ada, Pemilihan Raya atau biasa kita sebut Pemira merupakan salah satu bentuk representasi penerapan nilai-nilai demokrasi dalam kehidupan kita sebagai mahasiswa. Melalui event inilah kita bisa mulai mengenal dan belajar secara langsung mengenai penerapan demokrasi. Baik panitia, peserta, maupun civitas academica lainnya yang terlibat secara langsung maupun tidak langsung. Dalam event ini kita akan merasakan betapa berharganya nilai yang telah diwariskan secara turun temurun dari para pendahulu kita yang tentunya haruslah kita kembangkan dan lestarikan nilai-nilanya. Berbicara mengenai pemilihan tentulah erat kaitannya dengan pelaksanaan dan penghayatan demokrasi, yang dalam hal ini terselenggara di tingkat unive...

Pemira, Sudah Efektifkah?? (Afni, Manajemen 2015)

Gambar
  Pemira merupakan ‘pesta demokrasi’ bagi mahasiswa ,tapi pada kenyataannya Pemira belum berjalan secara optimal. Pemira alias Pemilihan Raya? Siapa sih yang belum kenal dengan istilah ini? Bahkan mahasiswa awam sekalipun pun pasti tahu dengan istilah ini. Mungkin di masyarakat lebih dikenal dengan Pemilu, tapi perlu di ketahui sistem kerjanya sama dan tujuannya juga sama, yaitu memilih pemimpin yang akan menanggung jawabi suatu jabatan. Pemira adalah sebuah tradisi tahunan pemilihan perangkat lembaga kemahasiswaan dan dianggap sebagai miniatur pemilu dengan lingkup fakultas atau universitas. Pemira pertama kali dilakukan   oleh Universitas Indonesia pada tahun 1974 dan pemilihan yang dilakukan adalah pemilihan Dema (Dewan Mahasiswa). Pemira sangat penting dalam kehidupan kampus, jika pemira tidak ada maka tidak akan ada regenerasi kepemimipinan mahasiswa dalam kampus. Dengan kata lain birokrasi mahasiswa akan terganggu dan menjadi amburadul karena tidak ada sistem yan...

Pemira Sehat, Menuju Ekonomi Baru (Juniar, Ekonomi Pembangunan 2016)

Gambar
Hidup Mahasiswa! Hidup Mahasiswa! Pemilihan Mahasiswa Raya atau lebih dikenal sebagai PEMIRA adalah sebuah ajang pembelajaran politik bagi Mahasiswa.Rangkaian Pemira yang sudah berlangsung sejak awal september dan akan mencapai puncaknya pada tanggal 17 oktober 2018 yang diselenggarakan oleh KPU FEB USU bukanlah semata mata hanya kewajiban rutin tahunan belaka namun mempunyai tujuan untuk mencari sosok pemimpin yang mampu melayani dengan tulus hati, dan tentunya mampu mengaspirasikan aspirasi dari mahasiswa itu sendiri. Bicara soal kata SEHAT, sehat adalah suatu kondisi dimana segala sesuatunya berjalan dengan normal dan bekerja sesuai dengan fungsi sebagaimana mestinya, namun sehat di sini tidak berdasarkan pandangan medis, namun sehat disini memiliki makna Suportif, Harmonis, Aspiratif, dan Taat Azaz. Merujuk ke negara Indonesia yang juga mengadakan PEMILU, PILKADA, PILEG, setiap 5 tahun sekali begitu juga dengan fakultas ekonomi dan bisnis dengan Pemira nya setiap setahun sek...

Resume Debat "Pro dan Kontra Pesta Demokrasi di FEB USU"

Gambar
Debat dengan judul “pro dan kontra pesta demokrasi di FEB USU” merupakan program kedua dari divisi diskusi semester B Campus Concern FEB USU. Adapun sasaran kualitas dari program ini yaitu agar AKK mengetahui  tentang permira, dimotivasi untuk berpikir kritis dan dimotivasi untuk mengemukakan pendapat. Debat ini telah terlaksana dengan pada tanggal 5 Oktober 2018 di ruangan GBR 113 FEB USU, pukul 16.00 WIB.  Adapun MC pada debat ini adalah Feny Livia  (Ekonomi Pembangunan stambuk 2017), gitaris ialah Niko Sembiring (akuntansi stambuk 2016), dan moderator adalah Markus Hutagalung (Manajemen stambuk 2016). CC mengundang perwakilan dari KPU FEB USU yaitu Rosali Agata ( Manajemen 2015), Boyke Leonardo Panjaitan (Manajemen 2016). Serta Artinus Hulu ( S-1 ekstensi manajemen 2017) sebagai demisioner KPU 2017. Perwakilan KPU  Debat diawali dengan ibadah singkat oleh MC dan gitaris, kemudian KPU menjelaskan apa itu permira, serta tugas dan tangung jawab dari ...

Resume "Siapa Kita? Mahasiswa!!"

Gambar
Diskusi dengan judul “Siapa Kita? Mahasiswa!” merupakan program pertama dari divisi diskusi semester B CampusConcern FEB USU. Adapun sasaran kualitas dari program ini yaitu agar AKK memahami dan termotivasi untuk menjadi mahasiswa yang aktif dan beprestasi. Diskusi dilaksanakan pada hari Jumat, 28 September 2018   pukul 12.15 WIB diruangan GBR 113.   MC pada diskusi ini adalah Erni Novita (Ekonomi Pembangunan stambuk 2017) dan gitaris nya Agus Siahaan (Akuntansi stambuk 2017). Adapun moderator pada diskusi ini adalah Josua Sianipar ( Ekonomi Pembangunan stambuk 2016) dan pematerinya Desmery Tarigan ( Sastra Inggris stambuk 2016) yang merupakan salah satu MAPRES 2018 sebagai best speaker. Diskusi diawali dengan nyanyian dan bermazmur dari MC, kemudian dilanjutkan dengan diskusi yang dibawakan oleh moderator. Pembahasan diskusi oleh Desmery Tarigan dimulai tepat pada pukul 12.30. Ia menjelaskan bagaimana seharusnya kita sebagai mahasiswa agar dapat beprestasi. Ia mengatakan ...