Resume Diskusi : Perspektif Kekristenan Memandang Persoalan Ekonomi

Diskusi dengan topik Perspektif Kristen Memandang Persoalan Ekonomi ini dibawakan oleh Kak Rani Sembiring (Ekp ’12) dan Parlin Sitanggang (Akt ’15) sebagai MC. Diskusi ini dimulai pada pukul 15.30, keadaan tidak ontime ini dipengaruhi oleh ketidakhadiran peserta diskusi. I

Diawal diskusi pemateri menjelaskan bagaimana Kekristenan sebagai suatu ideolog seharusnya diaplikasikan untuk mengurangi dampak permasalahan ekonomi saat ini. Ditengah-tengah ideologi besar saat ini seperti sosialis dan kapitalis seharusnya ada ideologi kekristenan atau paling tidak sebuah sistem ekonomi kristen seperti halnya sebuah sistem ekonomi Islam uyang saat ini cukup maju. Namun hal ini masih memerlukan proses yang cukup panjang, untuk menjadikan sebuah sistem diperlukan sebuah rumusan, gagsan, metode dan tujuan sasaran yang jelas dan nyata. Dimasa depan inilah yang menjadi tanggung jawab kita bersama sebagai calon ekonom kristen.

Di Alkitab jelas dituliskan bahwasanya manusia diberi kuasa dan mandat untuk menguasai dan memlihara seisi bumi ini. Namun karena kerusakan moral dan kejatuhan manusia kedalam dosa muncul egoisme yang mementingkan dirinya sendiri. Sehingga hal pengeksploitasian dan induvidualis menjadi hal yang tidak mengherankan lagi.

Pemateri banyak melemparkan contoh kasus ke forum agar forum yang jumlahnya sedikit dapat lebih hidup dan interaktif lagi. Melalui kasus-kasus ekonomi yang sering kita aami, sebagai seorang pemuda kristen bagaimana respon yang kita lakukan. Mulai dari mengggunakan uang, membeli barang, sifat dan perilaku sebagai konsumen didiskusikan dalam forum ini. Diskusi ini terbilang meriah karena dapat berjalan dengan baik dan interaktif, metode diskusi juga dibuat melingkar agar suasana dan momen diskusi dapat terasa.

Sasaran secara kuantitas tidak tercapai. Sasaran secara kualitas tercapai. Peserta diskusi berani mengemukakan pendapatnya, memahami bagaimana seorang pemuda kristen seharusnya bertindak dalam persoalan ekonomi. persoalan ekonomi saat ini muncul karena mental manusia itu sendiri, kejatuhan manusia kedalam dosa merusak moral dan mental manusia. Pengangguran, kekerasan sexual, perampokan dan lain sebagainya bermula karena rusaknya moral dan mental seseorang karena dosa.

Gaya hidup yang sederhana, memahami cara membedakan mana kebutuhan dan keinginan dapat menjauhkan kita dari pola hidup konsumerisme. Persoalan ekonomi yang lebih berat, seperti pengangguran, kemiskinan dan tindakan kriminal lainnya bermula dari mental dan pola pikir. Sebagai seorang kristen kita patutu untuk tidak menjadi serupa dengan dunia ini. 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MAHASISWA KRISTEN: AGEN ATAU KONSUMEN??? (Ditulis oleh ESRA SHINTIA D. PANGARIBUAN)

Resume Diskusi: Visi dan Misi USU

Kajian: Lulus Kuliah Sudah Tau Mau Kemana?