JADILAH PEMUDA SESUNGGUHNYA
Gerakan
pemuda di bangsa ini merupakan suatu hal yang tidak bisa dipandang sebelah
mata. Banyak gerakan pemuda yang melahirkan gebrakan besar besaran bagi
perubahan di bangsa ini. Satu gerakan yang masih jelas dalam ingatan kita pada
Mei 1998. Dari nama baik sampai darah dipertaruhkan. Bersyukur negara ini
banyak melahirkan pemuda pemudi yang peduli akan masalah bangsa nya.
Berbeda masa akan menuntut gerakan yang berbeda pula. Semangat perjuangan semakin membara. Tapi berbeda halnya dengan apa yang kita lihat disekeliling kita. Moralitas menjadi suatu hal abstrak yang tidak diperhitungkan dalam generasi muda. Semangat nasionalisme terkikis. Perjuangan para pendahulu hanya tercatat sebagai sejarah saja. Menyedihkan melihat bangsa ini berjalan mundur. Kehilangan masa keemasannya. Kehilangan tanah airnya. Kehilangan sumberdaya alamnya. Bahkan kehilangan kemerdekaannya.
Benar. Kita sedang dijajah, dirampas, dihina, diperdaya. Sifat apatis pun menjadi kebiasaan yang melekat dalam diri pemuda. Kita menutup mata dan telinga erat erat. Seolah ingin berlari dari dunia nyata yang seharusnya kita hadapi. Kita seharusnya berdiri sebagai prajurit terdepan untuk bangsa ini. Kita belajar untuk membuka mata lebih lebar. Berlari lebih jauh. Mendengar lebih cepat.
Ayo generasi muda bangsa. Buat perubahan ! Jangan hanya duduk manis dan membiarkan diri tenggelam dalam zona nyaman. Kita adalah bibit yang siap untuk dituain sebagai pemimpin masa depan bangsa ini. Maka mari bangkit dan jadilah pemuda sesungguhnya.
Berbeda masa akan menuntut gerakan yang berbeda pula. Semangat perjuangan semakin membara. Tapi berbeda halnya dengan apa yang kita lihat disekeliling kita. Moralitas menjadi suatu hal abstrak yang tidak diperhitungkan dalam generasi muda. Semangat nasionalisme terkikis. Perjuangan para pendahulu hanya tercatat sebagai sejarah saja. Menyedihkan melihat bangsa ini berjalan mundur. Kehilangan masa keemasannya. Kehilangan tanah airnya. Kehilangan sumberdaya alamnya. Bahkan kehilangan kemerdekaannya.
Benar. Kita sedang dijajah, dirampas, dihina, diperdaya. Sifat apatis pun menjadi kebiasaan yang melekat dalam diri pemuda. Kita menutup mata dan telinga erat erat. Seolah ingin berlari dari dunia nyata yang seharusnya kita hadapi. Kita seharusnya berdiri sebagai prajurit terdepan untuk bangsa ini. Kita belajar untuk membuka mata lebih lebar. Berlari lebih jauh. Mendengar lebih cepat.
Ayo generasi muda bangsa. Buat perubahan ! Jangan hanya duduk manis dan membiarkan diri tenggelam dalam zona nyaman. Kita adalah bibit yang siap untuk dituain sebagai pemimpin masa depan bangsa ini. Maka mari bangkit dan jadilah pemuda sesungguhnya.
Chaterin Gratia Imoia Boang Manalu
Akuntansi’
11
Berkecimpung
di CC
semangat untuk bangkit menjadi pemuda sesungguhnya yang mampu membawa terang bagi dunia yang gelap (Y)
BalasHapus